Senin, 13 April 2020

Insiden Suatu Pagi


Suatu pagi, insiden itu terjadi. Berangkat ke kantor mengendarai si City dengan santai. Sambil menikmati cerahnya cuaca pagi itu dan siaran radio yang menghibur. Apalagi si City baru saja opname sebulan, gegara overhaul sistem transmisinya yang telah aus. Jalanan memang sedikit ramai, tetapi masih lancar. Hingga di sebuah perempatan insiden itu terjadi. 

Dukk... Kira-kira begitu suara terdengar. Saya tak menyana, mobil tua ini sebenarnya sudah meluncur pelan, sambil bersiap belok kiri yang memang dibolehkan untuk jalan terus. Namun, ternyata ada sebuah mobil pick-up yang nyelonong, tiba-tiba masuk lewat sela-sela mobil saya dan barisan motor serta mobil yang sedang mau berjalan begitu lampu hijau menyala.

Ya, mobil pick-up itu mencederai fender depan kanan si City. Baret. Lumayan kelihatan defeknya. Alhamdulillah tidak merusak bagian yang lain. Spion kanan sempat tertekuk, tapi ke dalam, dan alhamdulillah tidak rusak sama sekali. Tetapi, geram juga sebenarnya batin saya. Kenapa hanya demi mengejar lampu hijau, orang lain dirugikan. Tapi ya sudahlah. Insiden itu telah terjadi. 

Nah, fase selanjutnya yang harus dipikir. Bagaimanapun adanya defek di salah satu bagian sebuah barang klangenan (baca: peliharaan) rasanya mengganjal juga. Tak perlu menunggu lama, akhirnya channel Youtube segera saya buka; saya cari solusi ringan, cepat dan bisa dilakukan sendiri untuk mengatasi defek pada mobil saya itu. Dan tentu saja, saya mencari solusi yang murah. Sudah terbayang sebelumnya, pastilah cukup menyedot anggaran bila harus menggunakan jasa bengkel cat, meski saya pun sebenarnya punya agenda untuk mengecat mobil tua ini di kemudian hari.

Defek atau baret yang lumayan terlihat jelas pada fender sisi sebelah kanan depan si City
Akhirnya, solusi yang berhasil saya dapatkan adalah dengan menggunakan kompon (compound); benda kimia yang berupa pasta untuk memoles bagian defek tadi. Kompon saya beli di sebuah toko cat mobil, dengan asumsi urusan meluruskan bodi mobil pastilah toko cat seperti ini menjual produk-produk yang berkualitas.

Benar saja. Saya dapatkan kompon yang bisa dipakai untuk poles defek pada bodi mobil di toko tersebut. Sebut merek saja ya.  Saya beli kompon merek Farecla. Tidak lupa kain halus yang dipakai untuk memoles bagian yang defek.

Operasi poles pun berlangsung sore harinya. Berbekal ilmu dari Youtube. Pertama, bagian yang defek dibersihkan terlebih dahulu. Saya memilih menyiramkan dan meratakan air bersih pada permukaan daerah defek tersebut.
Pengolesan kompon dan penggosokan defek atau baret secara perlahan 
Langkah kedua, oleskan kompon di permukaan defek secukupnya. Lalu gosok perlahan defek tadi dengan kain halus hingga perlahan defek akan hilang. Jangan lupa gunakan sarung tangan untuk tangan kita yang memolesnya. Bila ternyata defek masih bersisa, tambahkan lagi olesan kompon dan gosok lagi hingga permukaan bodi yang defek menjadi bersih.
Meski penggunaan kompon ini bisa saya sebut berhasil, ada beberapa catatan yang bisa saya paparkan. Pertama, teknik oles kompon dan gosok memang terbukti bisa menghilangkan defek atau baret pada bodi mobil. Tetapi, teknik ini hanya berlaku untuk defek atau baret yang dangkal, goresan ringan yang tidak dalam. Lain halnya bila ternyata baret itu cukup dalam. Dioles dan digosok dengan kompon sampai kapanpun tak akan mempan. Malahan, cat pada permukaan di sekitar defek atau baret menjadi ikut pudar.
Hasil akhir: defek atau baret yang tidak terlalu dalam tidak tampak lagi. Namun, defek yang dalam tidak dapat dihilangkan dengan teknik penggunaan kompon seperti ini
Kedua, seperti yang saya sebut di atas, bahwa ternyata kompon ini memudarkan cat mobil. Penggunaanya yang berlebihan dapat memudarkan cat. Sehingga bila defek tak kunjung sirna, sementara kita sudah berulang kali menambah olesan kompon dan menggosoknya, lebih baik hentikan saja teknik ini. Akan lebih aman bila kita perbaiki di bengkel reparasi bodi mobil. Di sana ada para teknisi yang memang ahli memperbaiki kerusakan bodi mobil. Ya, tentu saja kita harus tetap sediakan dana extra untuknya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar